Pengaruh Kepercayaan dan Komitmen Melalui Komunikasi Terhadap Kinerja Suplay Chain Management Ikan Laut di Bangliau Kelurahan Bagan Barat Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kepercayaan dan komitmen yang dimediasi oleh komunikasi terhadap kinerja rantai pasok ikan di Bangliau yang berada di Bagan Barat Kabupaten Rokan Hilir. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2019 menggunakan metode survei menggunakan riset causal relationship. Data dari keempat variabel tersebut dianalisis dengan menggunakan Struktural Equation Model (SEM). Kinerja rantai pasok dapat berjalan dengan baik apabila terdapat tiga aliran konstan yaitu aliran barang, uang dan informasi. Untuk mendukungnya, nelayan dan pihak bangliau harus memiliki hubungan yang baik diantaranya, seperti kepercayaan yang kuat dan komitmen yang tinggi, sehingga permintaan produk (ikan) dapat terpenuhi. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah kepercayaan dan komitmen sebagai variabel independen, kinerja supply chain management sebagai variable dependen dan komunikasi sebagai variable moderating. Penelitian ini dengan bantuan Software Smart PLS (Partial Least Square) versi 3.0. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 40 orang responden. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa pengaruh kepercayaan dan komitmen memiliki hubungan pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja supply chain management (SCM). Sedangkan kepercayaan tidak memiliki hubungan positif dan tidak signifikan terhadap kinerja SCM jika di mediasi oleh komunikasi dan komunikasi tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja SCM.
Downloads
References
Cambra, J., & Polo, Y. (2011). Post-satisfaction factors affecting the long-term orientation of supply relationships. Journal of Business & Industrial Marketing, 395–405.Maulani, F. (2014). Analisis Struktur Rantai Pasok Kontruksi pada Pekerjaan Jembatan. Jurnal Rekayasa Sipil, 1-8.
Ghozali, I., & Latan, H. (2012). Partial Least Squares. Konsep, Teknik dan Aplikasi. Semarang: Undip.
Gusfika, N. (2017). Pelatihan Komunikasi Interpersonal Untuk Meningkatkan Komitmen Organisasi Karyawan Di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Yappti Balaiselasa. Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) Repository.
Kim, D., & Kumar, V. (2010). Performance assessment framework for supply chain partnership. Supply Chain Management: An International Journal, 187-195.
Mamad, M., & Chahdi, F. O. (2013). The Factors of the Collaboration between the Upstream Supply Chain. International Business Research Journal, 15-28.
Ramadhan, D. A. (2016). Pengaruh Komunikasi, Karakteristik Suplier, dan Kualitas Kerjasama Terhadap Kinerja Rantai Suplai (Studi Kasus pada Proses Produksi PT. Windika Utama, Semarang). Jurusan Ilmu Administrasi Bisnis Universitas Diponegoro.
Ryu, I., So, S., & Koo, C. (2009). The role of partnership in supply chain performance. Industrial Management & Data Systems, 496 –514.
Sulistiani, F. (2015). Pengaruh Kepercayaan, Komitmen, dan Komunikasi TerhadapRetensi Pelanggan dengan KEpuasan Pelanggan sebagai Variabel Intervening. Diponegoro Journal of Social and Political of Science.
WU, S.-Y., WANG, S.-T., LIU, E.-F., HU, D.-C., & HWANG, W.-Y. (2012, volume 11 Issue 2 ). The Influences Of Social Self-Efficacy On Social Trust And Social Capital – A Case Study Of Facebook. TOJET: The Turkish Online Journal of Educational Technology, 246-254.
Yaqoub, A. M. (2012). Pengaruh Mediasi Kepercayaan Pada Hubungan Antara Kolaborasi Supply Chain dan Kinerja Operasi. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan Vol 14, No 2 Universitas Jember, 138-146.