Analisis Usaha Penangkapan Ikan Laut Dengan Alat Tangkap Jaring Insang (Gillnet) di Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau
Abstract
Penelitian survey ini dilakukan di Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau. Tujuan penelitian untuk menganalisis usaha penangkapan ikan laut dengan alat tangkap jaring insang (Gillnet) dan mengetahui kendala yang dihadapi oleh nelayan dalam melakukan usaha penangkapan. Populasi penenlitian ini adalah 50 nelayan yang memiliki kapal 7 GT dan 10 GT. Sedangkan responden terdiri dari 5 nelayan yang memiliki kapal 7 GT dan 5 nelayan yang memiliki kapal 10 GT, yang diambil secara stratified random sampling. Hasil penelitian diketahui bahwa investasi dari kapal yang berukuran 7 GT berkisar Rp. 249.791.500 sampai Rp. 304.180.000 dengan rata-rata adalah Rp.283.997.700, dan untuk investasi kapal yang berukuran 10 GT berkisar Rp.392.595.500 sampai Rp. 428.109.000 dengan rata-rata adalah Rp. 408.996.994. RCR dari kapal yang berukuran 7 GT adalah 1,3 dan RCR dari kapal yang berukuran 10 GT adalah 1,2 , sehingga usaha di katakan layak untuk dilanjutkan karena RCR > 1, Kemudian kendala yang dihadapi oleh nelayan adalah modal usaha, bahan bakar minyak yang mahal dan juga cuaca yang menghambat nelayan dalam melakukan usaha penangkapan.