Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga Nelayan Skala Kecil dengan Pendekatan Penghidupan Berkelanjutan di Tanah Merah
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aset-aset penghidupan dan tingkat kesejahteraan rumah tangga nelayan skala kecil (<5 GT) dengan menggunakan pendekatan penghidupan berkelanjutan. Metode yang digunakan adalah metode survei, sedangkan penentuan responden dilakukan secara sensus dan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi dan wawancara langsung dengan nelayan skala kecil yang berjumlah 45 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nelayan skala kecil di Tanah Merah tergolong tidak sejahtera. Hal ini ditunjukkan oleh rendahhnya kualitas dari aset penghidupan nelayan. Nilai yang telah diperoleh menunjukkan bahwa lima aset penghidupan nelayan berada pada kategori sedang.
Downloads
References
Indriantoro dan Supomo. 2002. Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntasi dan Manajemen. BPFE, Yogyakarta.
Maisyarah, Sofia, M., & Akhirman. (2018). Pengaruh Fasilitas, Jumlah Tenaga Kerja, Jam Kerja dan Pengalaman Kerja terhadap Produktivitas Kerja Nelayan Kelong pada Kelompok Nelayan Bawal di Desa X. Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Prabowo, B. P. S. (2016). Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Penempatan terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT Industri Kapl Indonesia, Bitung. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 16 No.4
Sugiyono. 2012. Sugiono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta
Wijayanti, Rathna, M. Baiquni, and Rika Harini. 2016. Strategi Penghidupan Berkelanjutan Masyarakat Berbasis Aset Di Sub DAS Pusur, DAS Bengawan Solo. Jurnal Wilayah Dan Lingkungan. 4(2).133-152.